Libassumsel.com / Banyuasin ( 27/03/2023), hujan deras tadi malam mengakibatkan genangan air dimana – mana khususnya di lingkungan kelurahan Talang Keramat kabupaten Banyuasin, salah satu penyebab dari genangan air tersebut yaitu penyempitan yang terjadi pada ruas saluran air pada titik-titik tertentu. Seperti pantauan tim Media Libas Sumsel bagian Hulu sungai Pejemuran Talang Keramat banyak dipenuhi dengan tumbuhan rawa, sehingga aliran anak sungai Pejemuran hampir tidak terlihat lagi. Dengan banyaknya tumbuhan liar di saluran hulu sungai Pajemuran menyebabkan kurang lancarnya pembuangan air ke Hilir (Induk sungai) maka terjadilah peluapan air ke pemukiman dan jelas menahan pembuangan saluran air dari pemukiman – pemukiman di seluruh wilayah Talang Keramat.
Menurut awak media Libas Sumsel seharusnya wilayah yang dibelah sungai dan berakhir di sungai besar yang tidak jauh dari wilayah tersebut mustahil akan terdampak banjir asal penataan ruang daerah tersebut diperhatikan oleh pemerintah setempat terlebih lagi dengan adanya program normalisasi sungai dari pemerintah, tetapi bukan hanya dengan mengandalkan program pemerintah pusat dan daerah, peran pemerintah setempat mulai dari RT, RW, sampai Lurah harus terus mensosialisasikan sejak dini penyebab dari terjadinya banjir, apabila sosialiasi dari pihak – pihak terkait tentang lingkungan ke masyarakat terjalin dengan baik, salah satunya tentang penanggulangan banjir maka akan tercipta lingkungan yang nyaman di wilayah tersebut dan tentu wilayah – wilayah ini akan terhindar dari banjir. Jika program pemerintah seperti normalisasi sungai tepat pada titik – titik penyumbatan yang rawan banjir tentu akan sangat membantu dalam mengatasi banjir bagi wilayah yang terbelah sungai – sungai besar salah satunya sungai Pajemuran kelurahan Talang Keramat kabupaten Banyuasin (Red)
